Pergi dari Man City! Guardiola Nggak Suka Caranya

Pergi dari Kyle Walker resmi angkat kaki dari Manchester City di bursa transfer musim dingin 2025. Bek kanan asal Inggris itu memilih merapat ke AC Milan dengan status pinjaman hingga akhir musim, plus opsi pembelian senilai 5 juta Euro. Kepergiannya mengejutkan banyak pihak, bukan hanya karena statusnya sebagai kapten, tetapi juga karena cara ia pergi—tanpa lebih dulu berbicara dengan Pep Guardiola IDNSCORE SLOT NO 1 DI INDONESIA.

Laporan dari The Athletic mengungkapkan bahwa Walker langsung menemui Direktur Klub, Txiki Begiristain, untuk menyampaikan keinginannya hengkang. Guardiola? Tidak ada dalam percakapan.

Pergi dari  Guardiola Merasa Ditinggalkan

Sumber terpercaya menyebutkan bahwa Pep Guardiola kecewa berat dengan cara Walker meninggalkan klub. Keduanya punya hubungan yang cukup baik selama ini, dan sebagai kapten, Walker seharusnya menunjukkan rasa hormat dengan setidaknya berbicara langsung dengannya sebelum mengambil keputusan sebesar ini.

Namun, keputusan sudah dibuat. Manajemen klub merestui langkah Walker, apalagi performa pemain berusia 34 tahun itu memang mulai menurun dalam beberapa bulan terakhir.

Pergi dari  Alasan Walker Meninggalkan Manchester City

Di tengah ramainya perbincangan soal kepindahannya, Walker akhirnya angkat bicara. Ia mengaku tak puas dengan menit bermain yang diberikan Guardiola musim ini. Kedatangan pemain baru di posisi bek kanan membuatnya makin jarang diturunkan.

Sebagai pemain yang masih ingin bersaing di level tertinggi, Walker butuh jaminan waktu bermain. Dan AC Milan bersedia memberikannya.

Apa Dampaknya bagi Manchester City?

Kepergian Walker meninggalkan lubang di lini pertahanan City. Meski performanya tidak lagi seprima dulu, pengalamannya di laga-laga besar tetap menjadi aset berharga.

Guardiola kini harus merombak strategi. Opsi terbaiknya? Mungkin João Cancelo atau Rico Lewis. Namun, rotasi pemain akan menjadi tantangan tersendiri bagi City dalam menjaga keseimbangan di sisa musim ini.

Drama yang Meninggalkan Tanda Tanya

Keputusan Walker untuk pergi tanpa berbicara dengan Guardiola menimbulkan tanda tanya besar. Apakah ini hanya soal menit bermain, atau ada ketegangan yang selama ini tak terlihat?

Yang jelas, Walker sudah mengambil jalannya sendiri. Kini, tantangan ada pada Guardiola: bagaimana mengisi kekosongan yang ditinggalkan kaptennya?

Lalu, bagaimana menurutmu? Apakah Walker sudah membuat keputusan yang tepat? Atau seharusnya ia tetap bertahan dan memperjuangkan tempatnya?