Pep Guardiola Tegaskan: Saya Akan Berhenti Jika Tak Lagi
Pep Guardiola , sosok di balik semua kesuksesan Manchester City mengungkapkan sisi pribadinya yang jarang terekspos. Dalam sebuah wawancara terbaru, Manajer Manchester City itu mengungkapkan bahwa ia akan gantung sepatu sebagai pelatih jika kecintaannya untuk melatih mulai memudar LGOACE.
Sang manajer asal Spanyol ini menegaskan tidak memiliki ambisi untuk menduduki posisi lain dalam dunia sepak bola. Dengan kontraknya yang akan berakhir pada akhir musim, masa depan Guardiola di Manchester City kini menjadi tanda tanya besar. Keputusan ini tentu saja akan menjadi pukulan besar bagi Manchester City, yang telah menikmati kesuksesan luar biasa di bawah kepemimpinan Guardiola.
Kepergian Guardiola akan meninggalkan kekosongan besar di kursi pelatih The Citizens, dan akan menjadi tantangan besar bagi klub untuk menemukan pengganti yang sepadan dengan legend satu ini. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bagi Guardiola untuk melanjutkan karier kepelatihannya di klub lain.
Masa Depan Guardiola di City: Akankah Ia Rehat Dari Dunia Sepak Bola?
Keputusan hengkangnya Pep Guardiola di Manchester City masih jadi misteri yang belum pasti. Meskipun telah meraih banyak kesuksesan bersama The Citizens, Guardiola mengaku tidak pernah terobsesi dengan jumlah gelar. “Untuk gelar, saya tidak pernah menyangka akan sampai di titik ini dan mendapatkan ini semua” ujarnya.
Hubungan antara Pep Guardiola dan Manchester City kini juga makin erat. Manajer asal Spanyol ini mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada klub yang sudah memberinya kesempatan untuk meraih kesuksesan besar. Dalam pernyataan terbarunya Guardiola juga memuji sosok Txiki Begiristain yang akan meninggalkan posisinya sebagai direktur sepak bola musim depan.
Saat itu Guardiola juga mengungkapkan bahwa ia masih sangat menikmati pekerjaannya sebagai seorang pelatih. “Saya masih suka datang ke sini di pagi hari untuk bekerja dan saya sangat menyukainya,” ujarnya.
Meskipun banyak pihak yang membandingkan pencapaiannya dengan Sir Alex Ferguson, Guardiola lebih memilih untuk fokus pada kebahagiaannya dalam bekerja dan terus memberikan yang terbaik bagi Manchester City.
Pengakuan Guardiola: Ferguson Jadi Panutan Saya!
Pep Guardiola, sebagai salah satu pelatih paling sukses di era modern, tidak ragu-ragu untuk mengakui kekagumannya pada Sir Alex Ferguson. Dalam sebuah wawancara, Guardiola menyatakan bahwa Ferguson adalah inspirasi terbesar dalam kariernya. Baginya Ferguson adalah sosok yang sangat menginspirasi.
Cara ia membangun tim, memimpin pemain, dan meraih prestasi adalah sesuatu yang menjadi panutan Guardiola. Guardiola juga mengungkapkan bahwa Ferguson telah memberikan pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan sepak bola dunia.
Ia mengungkap kalau Ferguson telah mengubah wajah sepak bola Inggris dan ia telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, dedikasi yang tinggi, dan kemauan yang jelas, kita bisa mencapai hal-hal yang luar biasa dalam hidup.
Kenapa Pelatih Inggris Jarang di Liga Primer? Begini Kata Guardiola
Pep Guardiola,juga sempat menjadi pusat perhatian publik Inggris beberapa waktu lalu. Nama Guardiola santer di kaitkan dengan kursi kepelatihan timnas Inggris yang saat itu tengah lowong. Spekulasi semakin mencuat ketika Asosiasi Sepak Bola Inggris dikabarkan telah menjalin komunikasi dengan Guardiola untuk menjajaki kemungkinan ia mau mengambil alih kendali The Three Lions.
Namun, pada akhirnya, kursi panas tersebut jatuh ke tangan Thomas Tuchel. Pertandingan melawan Wolverhampton Wanderers di Molineux mendatang akan menjadi momen yang menarik untuk merefleksikan dinamika sepak bola Inggris. Yang mana Guardiola akan berhadapan langsung dengan Gary O’Neill, salah satu dari sedikit pelatih asal Inggris yang masih bertahan di Liga Premier.
Menanggapi hal tersebut, Guardiola mengungkapkan rasa penasarannya tentang jumlah pelatih Inggris di Liga Premier sangat terbatas. Guardiola menyebutkan kalau dia pernah bertanya kepada para pemain tentang beberapa pelatih Inggris. Menurut penakuannya semua pemain memberikan kesan baik dan mengakui kalau pelatih Inggris sangat bagus.
